Senin, 14 Maret 2011

KLINIK PENGOBATAN THIBBUN NABAWI JEKULO KUUDS HP.085726900803/087746566667


MANFAAT DAN ANJURAN BERBEKAM

DEFINISI BEKAM
Bekam adalah mengeluarkan darah kotor atau darah yang berlebihan dari kebutuhan normal tubuh dengan suatu alat tertentu. Alat ini berbentuk wadah kecil semacam gelas untuk diletakkan di atas bagian tubuh yang akan di bekam.
MANFAAT BEKAM
1.Melancarkan aliran dan pembuluh-pembuluh darah serta membersihkan dan menguatkannya . perlu diketahui 70% jenis penyakit yang menyerang tubuh disebabkan oleh kurangnya darah yang mengalir ke bagian tubuh tertentu.
2.Melancarkan aliran dan kelenjar-kelenjar penghasil cairan limpa, khususnya yang berada di telapak kaki. Kelenjar-kelenjar ini terdapat di seluruh bagian tubuh hingga bisa menjaga tubuh dari campuran zat-zat phatologis atau sisa-sisa obat yang dikonsumsi oleh tubuh.
3.Mengaktifkan dan merangsang kerja organ-organ reflek tubuh bagian dalam . dengan demikian otak akan semakin cepat menangkap adanya gangguan dalam tubuh untuk kemudian memerintahkan apa-apa yang harus dilakukan oleh organ-organ tertentu untuk menanggulanginya.
4.Menyedot keluar sel-sel darah yang tercemar zat oksidan, racun-racun atau sisa-sisa zat kimia yang dkandung oleh obat tertentu yang telah bercampur dengan darah. Contoh penyakit encok bisa dilakukan dengan mengeluarkan zat asam polik yang terdapat pada persendian tulan dan bercampur dengan darah melalui proses bekam.
5.Menambah kalori tubuh karena bekam juga berfungsi menghidupkan kembali bagian-nagian yang lemah
6.Bekam juga bisa digunakan untuk mengalirkan darah ke salah satu bagian tubuh tertentu jika terjadi ketidakseimbangan jumlah darah pada organ tertentu (melancarkan siklus darah pada bagian tubuh tertentu)
7.Menguatkan daya tahan dan kekebalan tubuh serta menyeimbangkan harmoni tubuh.
8.Untuk menenangkan jiwa. Hal ini bisa terjadi lantaran bekam mampu menyeimbangkan kerja orga sembitari dan parasemberitari. Kedua organ tersebutlah yang bertugas memunculkan perasaan nervous, marah, sedih, kecewa, keras, tenang dingin dll.
9.Lebih mengaktifkan kerja otak terutama bagian-bagian otak yang berkaitan dengan gerakan, menangkap berita dari luar, pendengaran dan ingatan.
10.Mengaktigkan kelenjar-kelenjar dalam tubuh terutama kelenjar penghasil lendir.
11.Menghilangkan tekanan pada urat syaraf. Biasanya tekanan ini disebabkan oleh pembengkakan sel-sel darah hingga menekan urat saraf yang ada disekitarnya.
12.Mengeluarkan darah yang telah bercampur dengan zat-zat dari luar tubuh. Bekam dengan tujuan ini biasanya dilakukan untuk mengeluarkan prostagelandine.
13.Mengeluarkan zat asam yang berlebihan dari dalam tubuh. Kelebihan zat asam ini akan mengakibatkan membesarnya sel-sel darah merah yang berakibat semakin kentalnya darah hingga dapat mengganggu sirkulasi darah itu sendiri.
Seorang ahli kedokteran mesir Dr Magdah Amir setelah bereksperimen menyatakan beberapa faedah bekam di antarannya :
a.Bekam menambah jumlah kortison alami yang ada dalam tubuh.
b.Bekam bisa merangsang tubuh ubtuk memproduksi zat-zat anti oksidan.
c.Bekam mengurangi jumlah kolestrol jahat (LDL)dan menambah jumlah kolestrol baik (HDL) dalam darah.
d.Bekam mengurangi prosentase polina darah.
e.Bekam bisa meningkatkan produksi morfin alami dalam darah.

ANJURAN BERBEKAM
Dari Ibnu Abbas Ra., sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda : “Aku tidak melewati tiap malaikat pada malam Isra’ kecuali mereka semua mengatakan kepadaku : Berbekamlah kamu, Muhammad!”(HR.Tirmidzi, Hadits no 2053).
Dalam buku Sahih bkhori diriwayatkan sebuah hadits dari Said bin Jubair dari Ibnu Abbas Ra dari Rasulullah SAW beliau bersabda : “Kesembuhan itu ada di tiga hal : minum madu, sayatan bekam dan membakar dengan besi panas. Tetapi aku melarang umatku untuk berobat dengan menggunakan besi panas “ (HR.Bukhori, Hadits no 5680).
Ahmad dan hakim meriwayatkan hadits dari Ibnu Abbas Ra. Ia berkata : Rasulullah SAW bersabda sebaik-baiknya tanggal untuk kalian berbekam adalah tanggal 17, 19, dan 21. Tidak ada satupun malaikat yang aku lewati pada malam Isra’ kecuali pasti mengatakan : Berbekamlah kamu wahai Muhammad” (HR.Abu Daud, hadits no 3861)